Halaman

Kegunaan fitur Group di Facebook

| Cluster : | Posted On 23 Oktober 2010

Facebook menerbitkan fitur baru yaitu fitur “Group”
Apa kegunaannya?
Nukman Luthfie (Online Strategist dari Virtual.co.id , Founder & CEO Juale.com)  mencoba memberi sedikit gambaran tentang kegunaan fitur ini di Facebook melalui akun twitter nya. (@nukman )
Berikut ini adalah kutipan tweet beliau :

FB makin manusiawi dgn fitur grouping http://yfrog.com/04d53p
Kelemahan FB: menempatkan semua friends dalam strata yg sama. Flat. Tak peduli itu teman sekolah, kerja, keluarga, atau bahkan ayah ibu.
Bayangkan jika update status kita yg khusus utk teman di FB, disambar ibu/ayah atau teman kerja. Komunikasi bisa kacau.
Dalam kehidupan nyata, teman sekolah tidak kumpul dgn teman kantor, dan bahasa komunikasinya pun beda. Mrk juga tak pernah masuk kamar kita.
Tiap hubungan sosial memiliki bahasa komunikasi masing-masing. Ini yang dicampuradukkan dan di-flat-kan oleh FB selama ini.
Salah 1 upaya komunikasi bisa mirip di dunia nyata, FB membuat fasilitas grup dlm akun pribadi kita, dgn fasilitas lengkap spt akun.
Contoh kasus >> RT @nengratna sejak ibu sama bapak main fesbuk, saya jadi makin pasif.. ;(
contoh lain >> RT @kathysaelan kakak bikin status lirik lagu 1 jam saja, bapak saya gak bisa tidur, nyangka kakak mau cerai sama istri. 
Komunikasi di FB dituntut semakin mirip dgn dunia nyata krn FB itu jejaring sosial. Twitter tdk dituntut spt itu krn jejaring informasi.
Banyak yang bertanya apa bedanya jejaring sosial dengan jejaring informasi. OK. Saya kasih penjelasan sedikit setelah ini
  1.  Twitter itu jejaring informasi dgn 2 pola hubungan: following dan followers.
  2. Kita menfollow orang bkn krn kedekatan hubungan, tetapi lebih krn apakah informasi 140 karakternya menarik atau tidak.
  3. di FB, sebaliknya, kita tdk akan berteman jika tdk kenal sebelumnya. Butuh kedekatan emosional utk menjadi teman di FB.
  4. Hubungan di FB itu SETARA. Hanya 1 hubungannya: FRIEND. Ini kebalikan Twitter: kita bisa follow tapi seringkali tdk di-folback.
  5. Krn harus kenal, maka teman di FB pun dibatasi 5 ribu. Otak kita tdk sanggung mengingat teman terlalu banyak.
  6. Sebaliknya, jumlah following dan followers di Twitter tdk dibatasi, krn kita tdk dituntut utk mengenal yg kita follow dan follower.

Semoga tweet 1-6 tadi menjelaskan beda Twitter sebagai jejaring informasi dan FB sebagai jejaring social.
Maka, minta folback di Twitter itu HARAM. Demikian pula, memaksa jadi friend di FB tanpa kenal, itu juga haram.
Krn saya bukan ulama dan tdk punya otoritas di bidang agama, maka membaca haram saya mesti kontekstual.

Tujuan gue posting ini cuma sekedar share info, bukannya mau plagiat.
Semoga bermanfaat.